Kali ini aku mau share sedikit pengalaman dan pandangan aku terhadap situasi yang ada disekitar. Tidak setiap orang menyadari daya tarik apa yang mereka miliki, yang bisa menarik perhatian lawan jenisnya. Eits, ini bukan ngomongin soal percintaan...it's all about friendship. Banyak orang yang "menghalalkan" segala cara supaya bisa banyak teman. Nah,ini yang bakal aku bahas..tentang cewek yang "menghalalkan" segala cara demi punya banyak teman cowok dan terkesan "populer".
Memang sih, menurutku lebih enak temenan sama cowok dibanding sama cewek. Tapi, bukan berarti punya temen cewek tuh ga asik. Ada beberapa faktor kenapa terkadang punya teman atau sahabat cowok itu lebih enak dibanding cewek, diantaranya :
1. Cowok itu mulutnya gak "ember", dia bisa jaga rahasia. Karena terkadang prinsip kebanyakan dari mereka adalah apa yang disampaikan teman nya itu memang hanya dia yang boleh tahu, dan terkadang rahasia itu tertutup oleh kehidupannya sendiri.
2. Cowok sahabatan sama cewek = KLOP. Kenapa?karena, disaat si cewek butuh seseorang untuk berbagi atau dimintai pendapat, si cowok akan menanggapi dengan kemampuan logikanya..which is terkadang cewek kan lebih mementingkan perasaan ketimbang logika.
3. Bisa diandalkan. Contohnya,ketika kamu butuh perlindungan,butuh sesuatu yang lebih kuat dari diri kamu sendiri, sahabat kamu bisa diandalkan.
4. Tempat cari tahu perilaku cowok. Nah, buat cewek yang udah punya pasangan, bisa cari-cari informasi soal hal-hal seputar dunia cowok sama sahabat kamu. Walaupun harus agak hati-hati, jangan sampai menimbulkan rasa cemburu pasangan kamu.
5. Gak akan ada istilah "pagar makan tanaman" atau "teman makan teman". Ini yang paling penting! Terkadang kalau kita sahabatan sama cewek, suka ada tuh masalah atau pertengkaran karena soal cowok, apalagi gebetan. Nah, kalau sahabat kita cowok, gak akan mungkin ada istilah begitu. Dari jenis kelamin aja udah beda, jadi gebetan juga so pasti beda dong..
Setahu aku sih, cowok itu terkadang lebih tertarik berteman sama cewek yang gak neko-neko, dan asyik buat diajak ngobrol tentang apapun. Tapi sayangnya gak semua cewek kayak gitu.Kita ibaratkan aja disini ada 2 tipe cewek, yang satu sebut saja namanya Dara...tipikal cewek agak tomboy, supel, apa adanya, dan asyik diajak ngobrol. Yang satu lagi sebut saja namanya Maya, tipe feminin, centil, merasa dirinya seksi dan populer, tapi terkadang wawasannya kurang.
Kalau Dara, gak usah ditanya...tanpa dia deketin cowok, cowok-cowok sudah pada deketin dia dan pengen berteman sama dia. Melihat hal itu, pasti nya ada rasa iri dong di diri Maya. Nah, dengan sekuat tenaga dia coba menarik perhatian si cowok-cowok itu. Mencoba terlihat seksi, cari referensi obrolan, sampai bela-belain ngikut kemana pun Dara dan cowok-cowok itu nongkrong. Pastinya bukan hasil yang bagus dong yang dia dapet, malah rasa aneh dari cowok-cowok itu.
Karena kehabisan cara, akhirnya Maya memutuskan untuk mengikuti style nya Dara. Mencoba sedikit tomboy, cari perhatian, dan sedikit memaksa eksis didepan mereka. Alhasil, apa yang didapat? Pastinya cowok-cowok itu merasa ilfeel dan gak nyaman sama Maya, karena dia gak mencoba jadi dirinya sendiri. Mencoba menjadi orang lain demi mendapat perhatian dan punya banyak temen cowok.
Intinya adalah, apapun yang ada di diri kalian, bagaimanapun penampilan kalian, yang paling penting itu dari hati. Kalau dari hati tulus berteman, siapapun pasti mendekat tanpa perlu diminta. Sebaliknya, kalau kalian ngga jadi diri sendiri, hanya kepura-puraan juga yang didapat. So, kenapa harus jadi orang lain kalau masih bisa jadi diri sendiri?Jadi diri sendiri itu lebih baik, karena hanya kita yang tahu bagaimana diri kita sebenarnya.
Sekali lagi, mungkin hanya beberapa orang yang setuju atau pernah mengalami ini, tapi inilah realita yang aku tangkap dari sekitar.Jadi, ambil makna positifnya saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar