Rabu, 20 Maret 2013

KEJUJURAN HATI

Saat aku menemukanmu
Ku pikir kaulah cinta sejatiku
Yang membuat hidupku lebih indah
Dan merasa lebih sempurna

Tapi satu kesalahan tlah kubuat
Membuatmu merasa kecewa padaku
Kini kita harus terpisah
Aku pun merasa kehilangan
Kehilangan separuh aku yang tlah diisi olehmu

Andai aku bisa
Ungkapkan semua isi hatiku
Mengenang semua kemesraan kita
Walau hanya satu jam saja
Aku ingin kau seharusnya percaya
Bahwa aku benar-benar menyukaimu
Kau bagaikan cinta pertama dan terakhirku

Namun kini, semua tentang kamu membuatku rapuh
Walau perih dan aku tak sanggup
Tapi harus ku kubur semua mimpi besarku
Tentang kita, tentang cinta kita
Yang tak mungkin bersatu lagi

Bawalah pergi cintaku
Sebagai bunga terakhir untukmu
Karena aku sayang kamu sampai kapan pun

Minggu, 17 Maret 2013

TEMAN BERBAGI

Untukmu yang disana,yang selama ini menemaniku. Menjadi teman berbagi suka, duka, tangis, dan tawa, bahkan amarah. Mungkin kamu tahu rasa sakit yang kurasa selama ini, mencari seorang kekasih hati yang mampu mengerti seutuhnya jiwa ini. Mampu menjaga kesetiaan, dan hanya mencintai diriku seorang. Namun, hingga kini tak satu pun lelaki yang hadir di lembaran kisah hidup ini, yang mampu menjadi sosok yang kuingini. 

Ketika ku bertemu denganmu, memang bukan rasa cinta yang membuncah di hati, bukan juga rasa sayang bagai sepasang kekasih. Namun, satu rasa yang terkadang amat penting dalam suatu hubungan apapun itu...yaitu rasa nyaman. Berada di dekatmu membuatku merasa nyaman, terkadang rasa sedih yang kurasa, mampu terkamuflase sempurna menjadi senyuman dan tawa. Seberapa inginnya aku menangis menahan rasa sakit hati terhadap sosok lelaki maya dan hubungan yang bagai imajinasi, mampu ku tahan dan menjadi segores senyuman ketika aq bersamamu. Walau tak kulihat ragamu, tak ku sentuh wujudmu, dan hanya lewat suaramu, itu terkadang terasa cukup bagiku.

Mungkin bila Tuhan memberiku kesempatan untuk bertemu denganmu hanya satu jam saja, yang akan aku lakukan adalah menyandarkan diriku di pundakmu, melepas beban hingga ku bisa bernafas lega, dan meminjam bahu atau punggungmu untuk menangis sepuas yang aku ingin. Dan hanya akan berkata "terima kasih, aku sangat nyaman denganmu". Semua itu sudah cukup bagiku, membagi hal yang mungkin belum terbagi hingga saat ini.

Aku tidak tahu apakah suatu saat akan ada panah cinta yang ditancapkan padaku dan padamu. Tapi bila suatu saat itu terjadi..aku tidak menginginkanmu menjadi kekasihku. Tapi aku ingin Tuhan jadikan kau sebagai seseorang yang menemaniku melewati sisa hidup, menjadi sosok yang saling membutuhkan, saling melengkapi, dan selalu bersama tanpa ada air mata.

Saat ini aku hanya bisa berharap, Tuhan tidak merubah situasi saat ini, tetap membuat aku nyaman berbagi denganmu, dan tetap melimpahkan kebahagiaan dan rasa pengertian terhadap satu sama lain. Dan aku berjanji, ketika aku sudah lelah untuk sakit hati..maka dirimu lah sosok terakhir yang akan aku cintai, tanpa memaksa untuk memiliki. Karena sesungguhnya, itulah rasa cinta yang tulus dari dalam hati.

Tetaplah menjadi sosok teman berbagi, selamanya...




----inspired by story from someone, true story----

Selasa, 12 Maret 2013

Yong Hwa [CNBLUE] - Banmal Song Lyrics and Translation


Yong Hwa [CNBLUE] - Banmal Song Lyrics and Translation

ROMANIZATION
maen cheoeum neoreul bodeon nal
sujub giman hadeon neoye malgeun misodo
oneuri jinamyeon gakkawo jilgeoya
maeil seolleneun gidaereul hae

museun mareul geonde bolkka
eotteohke hamyeon niga useo julkka
soneul geonde boda eosaek hae jilkka bwa
meotjjeok eun useum man useo bwa

uri seoro banmal haneun sa iga dwe gireul
ajik jogeum seotureugo eosaek hande do
gomawo yo raneun maltu daeshin
jomdeo chinhage mareul hae jullae

uri seoro banmal haneun sa iga dwel geoya
hangeol eumsshik cheoncheonhi dagawa
ijen nae dununeul bara bomyeo mareul hae jullae
neol saranghae

neowa ye soneul jabdeon nal
shimjangi meomchu deuthan gibun deure
museun mal haetneunji gieok jocha anna
manyang seolle neun gibun ingeol

uri seoro banmal haneun sa iga dwe gireul
ajik jogeum seotureugo eosaek hande do
gomawo yo raneun maltu daeshin
jomdeo chinhage mareul hae jullae

uri seoro banmal haneun sa iga dwel geoya
hangeol eumsshik cheoncheonhi dagawa
ijen nae dununeul bara bomyeo, mareul hae jullae
neol saranghae

uri seoro saranghaneun sa iga dwe gireul
jabeun duson yeongwonhi nohji anheul kkeoya
bara boneun neoye nunbit soge
haengbokhan misoman itgil barae

uri seoro saranghaneun sa iga dwel kkeoya
akkyeo jugo pyeonhi gidaemyeon dwe
neoreul boneun naye du nun bitchi
malhago isseo
neol saranghae

TRANSLATION

The day when I first saw you
Your bright smile full of shyness
we’ll get closer after today
Every day, I have heart-fluttering expectations
What to say to you
How to get you to laugh
I fear it’ll get awkward when I try to hold your hand
All I can do is smile shyly
Hopefully we can speak banmal to each other
Even though it’s still awkward and unfamiliar
Instead of saying ‘thank you’
Talk to me in a friendlier way
Hopefully we can speak banmal to each other
You walk towards me slowly, step by step
Now look at my two eyes and tell me
I love you
The day when I held your hand
I felt my heart stop beating
I don’t even remember what I said
All I feel is a flutter in my stomach
Hopefully we can speak banmal to each other
Even though it’s still awkward and unfamiliar
Instead of saying ‘thank you’
Talk to me in a friendlier way
Hopefully we can speak banmal to each other
You walk towards me slowly, step by step
Now look at my two eyes and tell me
I love you
Hopefully we can fall in love with each other 
I’ll never let go of your two hands from my grasp 
The light of your eyes, gazing at me
I hope there will only be joyful smiles
We can probably fall in love with each other
We can lean on one another and take care of each other
Looking into your eyes, my two eyes
They’re talking to you
I love you